"JUMP FOR PAPER" Tas Unik 2 Dimensi

Ini adalah tas tercute yang pernah aku lihat selama ini **aseli ^_^. Antum-antuma yang suka sama film-film animasi, komik, cartoon dan sejenisnya pasti setuju banget dengan pernyataan tadi (Ya nggak…??! ^_*).

Tas “JUMP FOR PAPER” ini memiliki desain yang simple dan unik, dengan pinggiran berwarna hitam tebal disandingkan dengan warna-warni yang cerah membahana (oops… :D) membuat ilusi visual seolah tas ini hanya terdiri dari dua dimensi yang nampak ke dunia nyata (katanya sih).

Nah loh.. kenapa “katanya??”.  Ya iyalah, secara tas “Jump For Paper” ini hanya aku lihat di dunia maya saja (browsing sana-browsing sini), mau beli harganya selangit.. dipasaran masih sekitar 500rb_an lah. 

Tas cute ini unisex alias bisa dipake cowok dan cewek (buat yang ga jelas cowok or cewek ya ke laut aje xixixi…). Banyak pilihan model pula, ada tas jinjing, shoulder bag, traveling, sporty bag dkk.

Dicucinya pun gampang, cukup dengan air hangat dan sedikit deterjen pasti yang tadinya kotor kucel bin kumel karna dibuat mainan sama si ponakan mbalik kinclong maning.

Katanya "lagi" Tas 'Jump From Paper' ini begitu fenomenal di Taiwan. Awal penjualannya dilakukan pada tanggal 03 Oktober 2012 lalu, namun hanya dalam 2 hari tas cuet ini laris manis terjual. UUUUuu.. jadi pengen juga **ngiler.

**Gambar diambil dari berbagai sumber ^_^.

Pengalaman Pertama Naik Pesawat :D 2

Tiba saatnya untu memasuki pesawat. Dag..dig..dug… Bismillahirrahmanirrohiem.. (berdo’a-berdo’a), “Bismillah.. Alhamdulillah, Subhanalladzi sakhkhoro lana hadza wa maa kunna lahu mukrinin wa innailaa robbina la munqolibun… Amien”. Masih tetep berdo’a, sambil jeprat sana-jepret sini ^_^.

Kabin

 

Mamay dapet kursi di nomer 24F (samping jendela, di bagian sayap kanan) sedangkan aku 24Enya, jadi bisa tukeran tempat duduk deh sama beliau “alhamdulillah” masih bisa melihat keindahan dan kuasaNya dari jendela kapal terbang ^_*.

Sisi Kanan

Saat pesawat lepas landas or bahasa kerennya “Take Off”, disanalah titik nol ku berada saudara-saudara. Sempat terlintas “Yaa Alloh, bakal nyusul almarhum papay nih di surga sono” tapi belum siap… Segala macam do’a aku baca, surat-surat (ayat Qur’an) juga aku baca dengan khusyuk “aseli tanpa rekayasa” hag..hag..hag…

Tapi bukan Aku namanya kalo gak bisa ngatasi rasa grogi dan stress, Alhamdulillah akhirnya bisa menikmati serunya bertualang dengan kapal terbang ^_*.

Take off "terlihat suramadu"

Masih transit di bandara Soekarno-Hatta saudara-saudara, setengah jam only ^_^. Otomatis kita harus turun dan ganti pesawat dengan maskapai penerbangan yang sama. Perjalanan dari Jakarta ke bandara Radin Inten-Lampung membutuhkan waktu setengah jam juga.

Jakarta-Lampung

Pengalaman Pertama Naik Pesawat :D 1

Gak penting juga sih buat di posting, tapi namanya juga mau belajar menulis “ga ada yang salah dong ya” ^_* .

Ini perjalanan pertamaku berdua with mamay ke pulau Sumatera, tepatnya di kota Bandar Lampung. Bukan hanya itu, ini juga perjalanan pertamaku menggunakan alat transportasi udara (IYAKAH…??!) Ya iyalah, orang kere gini kan gak boleh tuh sering-sering naik pesawat (cieee… pesawat, biasa ngomongnya kapal terbang juga) GAG..GAG…GAG….

Ngeri juga sih awalnya, maklum ada faktor traumatis juga walau hanya sekian persen. Yups.. penyebab utamanya adalah banyaknya pemberitaan di TV yang menayangkan tentang hilang & jatuhnya pesawat domestik kita.

Percaya atau nggak stress, grogi dan perasaan takut itu aku alami selama tiga bulan full sebelum terbang ke Lampung sono. Berdo’a sih, apalagi setelah sholat (rajin). Pernah terfikir waktu itu “gini ya perasaan orang yang akan diambil ruhnya sama yang Kuasa” (Astaghfirulloh… sumpah masih belum siap yaa Robb) hiks…

Ini diana bukti otentik perjalananku naik "Kapal Terbang" :D

Surabaya-Jakarta-Lampung

Setelah check in, bayar airport tax, simpen koper di bagasi dkk… tiba saatnya untuk memasuki ruangan boarding room (jeng…jeng..jeng….) akhirnya “fiuuuuhhhh…..” **buangkringet. Seneng banget.. gimana gak, secara bawa barang 2 koper besar "aseli berrraaat", sementara aku suruh duduk saja si mamay biar gak kecapean (birrul walidain, tempo-tempo sihh...^_^.)

Oh ya.. sempet sholat jama’ juga sih di bandara Juanda, gak begitu jauh kok dari tempat kita check in, cukup jalan lurus saja ke kiri disana kita bakal menemukan papan dengan tulisan “MUSHALLA”, antum-antuma bisa lanjut belok kanan (lorong semakin kecil), trus ke kiri… Kalo nyasar ya tinggal tanya sama penduduk sekitar hag..hag..hag… Mushallanya lumayan keren, walaupun ukurannya gak seperti mushalla pada umumnya. Tempat wudhu ada di dalam mushalla juga, deket pintu tepatnya. Ingat, bukan kamar mandi tapi “just buat wudhu”, jadi antum-antuma sekalian kalo mau BBK or BBA silakan menuju toilet depan sebelah tempat kita check in tadi. Mukenah juga disediakan, haruuuuum baunya (iseng-iseng cium he…) walaupun pada akhirnya mukenah pribadi yang jadi juaranya hehehe…

Suka banget sama boarding roomnya bandara Juanda Surabaya, soale kita bisa melihat aktifitas di lapangan udara sono. Beda banget sama yang di Jakarta sono, ude kayak tahanan.

Boarding room Juanda-Surabaya

Masih di boarding room ^_^